Pengertian Intervensi, Jenis, Bentuk, dan Menurut Para Ahli

Rate this post

Definisi intervensi

pengertian-intervensi

Intervensi ini bukan lagi istilah yang baru bagi khalayak luas. Selain itu, kata ini sering disebut-sebut seiring dengan perkembangan informasi yang mendorong media massa. Secara umum, intervensi ini adalah tindakan yang dilakukan oleh suatu lembaga untuk memasuki “pemahaman” mereka tentang bagaimana seseorang yang ingin membantu. Secara sederhana, pihak yang melakukan intervensi dikenal sebagai pihak ketiga.

Selain itu, pengertian intervensi sangat erat kaitannya dengan istilah-istilah yang digunakan dalam dunia politik. Secara umum hal ini mengindikasikan suatu kondisi dimana suatu negara melakukan campur tangan dalam hal-hal lain yang jelas diluar jangkauan. Misalnya mencampuri kesehatan, ekonomi, masyarakat, dll secara berlebihan sehingga menambah kerugian.

Definisi intervensi menurut para ahli

Untuk lebih memahami intervensi, diberikan penjelasan tentang intervensi yang dikemukakan oleh beberapa ahli, antara lain sebagai berikut:

1. Dr. Wirjono Prodojodikoro

“Dalam hukum intervensi internasional, tidak selalu mengacu pada segala bentuk campur tangan asing dalam urusan negara lain. Karena intervensi bersifat menindas media yang melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan jika keinginannya tidak dipenuhi.”

2. Oppenheiman Lauterpacht

Intervensi adalah perambahan oleh satu negara ke negara lain yang bersifat diktator. Umumnya hal ini dilakukan untuk mengubah situasi atau bahkan produk ekonomi agar lebih selaras.

Jenis Intervensi

Jenis intervensi dijelaskan di bawah ini. Penjelasannya sebagai berikut:

Intervensi kesehatan

Menurut Bulechek dan McCloskey, ukuran kesehatan ini adalah tindakan yang logis atau juga masuk akal. Ini dilakukan secara sadar untuk kepentingan klien atau pasien. Hal ini umumnya dilakukan berdasarkan instruksi atau keputusan dari dokter atau pihak yang memiliki kewenangan untuk mengambil keputusan. Namun, ada kemungkinan intervensi tersebut berdasarkan kesepakatan kedua belah pihak.

Gangguan kesehatan ini tidak bisa hanya dilakukan oleh satu pihak di departemen kesehatan, misalnya oleh dokter. Tetapi juga memungkinkan pihak lain untuk berpartisipasi dalam penyediaan proposal atau mendukung terjadinya intervensi tersebut. Contohnya adalah kolaborasi atau diskusi antara dokter dan perawat untuk menghasilkan sesuatu yang terbaik bagi pasien.

Intervensi negara

Secara keseluruhan, intervensi ini biasanya dilakukan oleh pihak yang memiliki kekuasaan dan kewenangan untuk mencampuri urusan kedua pihak yang sedang bertikai / berkutat atau bermasalah. Maka jangan heran jika pemerintah sangat erat kaitannya dengan intervensi. Dan sebagian besar liputan media selalu datang dari pemerintah.

Secara khusus, intervensi negara ini merupakan implementasi dari beberapa langkah yang disengaja untuk dapat menekan pihak-pihak tertentu. Hal tersebut tentunya dilakukan oleh aparatur pemerintah untuk mempermudah proses perencanaan kerja. Yang biasanya bertujuan untuk mencapai hasil yang lebih baik dari sebelumnya. Dengan kata lain, upaya meningkatkan kualitas kebijakan.

Intervensi keperawatan

Menurut Gordon, yang dimaksud intervensi keperawatan adalah adanya suatu tindakan dan intervensi yang dilakukan oleh perawat atau dokter secara sengaja dilakukan untuk membantu pasien. Sehingga dapat beralih ke tingkat kesehatan yang diharapkan. Dengan kata lain, berusaha untuk menyembuhkan pasien atau meningkatkan kualitas kesehatannya.

Jenis Intervensi

Menurut Kevin J Holstri, intervensi ini terdiri dari 6 bentuk, antara lain sebagai berikut:

  • 1. Intervensi diplomasi yang dilakukan oleh seorang diplomat berupa komentar agar dapat menunjukkan sisi negaranya terhadap negara tertentu.
  • 2. Intervensi klasik adalah intervensi rahasia, mis. B. Mendapatkan informasi di suatu negara dengan tujuan tertentu.
  • 3. Pameran kekuatan militer, sebatas pertunjukan atau dalam arti pamer, tanpa mengirimkan ekspedisi militer yang sesungguhnya.
  • 4. Subversi, gerakan politik dan militer bawah tanah yang terorganisir. Gunakan situasi tersebut untuk mencapai tujuan Anda.
  • 5. Gerilya, Ini adalah campuran subversi dan sistem perang konvensional.
  • 6. Intervensi Militer, ini adalah ekspedisi militer untuk mendukung suatu negara.

Demikian Penjelasan Pengertian Intervensi, Jenis, Bentuk dan Pakar, semoga penjelasan diatas dapat bermanfaat untuk anda. Terimakasih banyak.

Sumber :